
Bali 22/10/2025,Redmol.Id
Di era globalisasi saat ini, kedaulatan negara tidak lagi hanya bergantung pada kekuatan militer atau politik, tetapi juga pada kemampuan negara untuk melakukan audit atas seluruh aspek yang menopang keberlangsungan kedaulatannya. Audit kedaulatan menjadi instrumen strategis untuk menilai sejauh mana suatu negara benar-benar berdaulat dalam pengambilan keputusan, pengelolaan sumber daya, dan perlindungan kepentingan nasional.
Audit kedaulatan penting karena memberikan gambaran nyata tentang sejauh mana sebuah negara bebas dari ketergantungan eksternal. Dalam konteks ekonomi, audit dapat mengungkap seberapa besar pengaruh asing terhadap industri strategis, hutang luar negeri, dan rantai pasokan nasional.
"Audit kedaulatan membantu pemerintah mengenali titik-titik rawan dan merumuskan kebijakan untuk memperkuat kemandirian nasional," kata seorang pakar ekonomi.
Dengan melakukan audit kedaulatan, negara dapat mengidentifikasi area yang perlu diperkuat untuk meningkatkan kedaulatannya dan mengurangi ketergantungan eksternal. Ini termasuk memperkuat industri dalam negeri, mengelola hutang luar negeri, dan meningkatkan kemampuan produksi nasional.
Audit kedaulatan juga dapat membantu negara meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan sumber daya dan pengambilan keputusan. Dengan demikian, negara dapat memperkuat kedaulatannya dan meningkatkan kepercayaan masyarakat.
